Budaya-Tionghoa.Net | Mengenai Sie Djin Koei, saya ada buku yang berjudul 薛仁贵征东 Xue Rengui zheng dong atau dalam bahasa Indonesia berjudul Sie Djin Koei Tjeng Tang. Dan semua yang mengerti bahasa Mandarin akan mengerti bahwa itu adalah roman sejarah, bukan fakta sejarah. Judul lainnya adalah 说唐薛家府传 . Jika anda membaca dengan teliti cerita Sie DjinKoei TjengTang, terlihat bahwa pengarangnya yang bermarga Zhao memiliki kebencian terhadap orang yang bermarga Zhang. Dimana dalam cerita itu pejabat yang bernama Zhang Shigui 张士贵 yang begitu iri kepada Xue Rengui. Coba dibaca lagi dan cari tahu kenapa pengarangnya memiliki kebencian terhadap yang bermarga Zhang itu. Anda pernah membaca tulisan saya mengenai dikuburnya para pelajar Confuciusm di masa dinasti Qin ?
|
Semua yang mempelajari sejarah juga paham bahwa 25 catatan sejarah itu hanya catatan sejarah, bias atau tidak itu tergantung mereka yang mempelajari ilmu sejarah. Perlu saya beritahu bahwa hampir mayoritas buku-buku mengenai Sinologi dalam bahasa non Chinese adalah produk dari Fairbank Institute dan biasnya mereka juga terlihat.
Buku itu juga sempat digunakan di Taiwan. Sama pula biasnya sejarahwan barat mengenai para boxer dalam kasus Yihe Tuan. Selain membaca buku sejarah seperti misalnya Sanguo Zhi, pasti akan dibantu dengan Shishuo Xinyu untuk perbandingan. Zhuozhuan, Guoyu memang merupakan catatan sejarah yang dijadikan salah satu acuan penelitian sejarah.
Qin Shihuang adalah kaisar pertama yang menyatukan seluruh daratan Tiongkok dan membuat standarisasi, tapi tindakannya diluar keberhasilannya juga membuat rakyat muak. Ini sesuai dengan falsafah pemerintahan bahwa menata negara adalah dengan kebajikan bukan dengan kekerasan, semua yang bersifat kekerasan tidak akan membuat rakyat tunduk. Anda jangan selalu melihat sisi positifnya, tahukah anda bahwa istana E Fang itu merupakan istana tempat Qin ShiHuang menyimpan puluhan ribu wanita ?
Program reformasi yang dicanangkan oleh Shang Yang yang salah satunya juga mengerem pengeluaran negara yang bersifat penghamburan dilanggar oleh Ying Zheng. Ini juga salah satu kejatuhan dinasti Qin. Reformasi yang diterapkan itu adalah reformasi dari aliran Fa atau Legalism dan guru besar Legalism yaitu Xun Zi menyatakan bahwa ia merupakan pengikut dari Confuciusm.
Jangan hanya melihat kejadian itu dengan satu sisi. Belum lagi kerasnya aturan yang mencekik rakyat, sehingga pada jaman awal Han, Liu Bang mengeluarkan aturan yang disebut 约法三章 yang meringankan beban rakyat. Dan juga sebenarnya yang berjasa besar adalah Sui Yangdi 隋炀帝 yang mempersatukan daratan Tiongkok ketika terpecah-pecah dan membuat Grand Canal, tapi ia juga digulingkan oleh Li Yuan 李渊 dimana kondisinya kurang lebih sama seperti Liu Bang menjatuhkan dinasti Qin. Dan tahukah anda bahwa dinasti Han yang menyatakan menyerap Confuciusm juga ternyata menerapkan aliran Legalism bahkan hingga abad 20. Jika anda tahu, pasti anda mengatakan hal itu.
Diskusi yang dilakukan adalah tidak menyinggung sejarah, tapi anda sendiri menyinggungnya. Baik sekarang saya tanya apakah yang anda tuliskan “Junzi 君子“” (gentlemen) dan/atau > ‘Renren 仁人 (man of benevolence) itu sudah ketinggalan jaman ?
Baiklah coba kita berpikir kekalahan Bill Clinton salah satu penyebabnya adalah affairnya dengan Monica Lewinsky. Kekalahan Mc Cain yang dikaitkan dengan Bush, dimana Bush itu bukan gentlemen dengan berbohong mengenai Irak dan lain sebagainya.
Sebagai pemimpin harus memiliki renren yang artinya adalah hati yang welas asih, berempati pada rakyat yang susah, bersifat penolong terhadap rakyatnya yang menderita. Jadi kejadian seperti yang dialami oleh George Bush oleh reaksi rakyatnya pada saat ada bencana topan Katrina adalah hal yang wajar. Jadi anda pikir bahwa pemimpin itu harus kejam ? Bahkan di USA sendiri mencari pemimpinnya yang berbudi pekerti, memperhatikan kesejahteraan rakyat. Atau orang semodel Hitler itu yang dipilih oleh rakyat USA ?
Ingat kejadian bencana alam pada masa pemerintahan Wu Zetian ? Dimana Wu melakukan kebajikan terhadap rakyatnya dan itu dilakukan atas usulan seorang penganut Confuciusm. Wu ZeTian sendiri membuat wuzi bei 无字碑.
Sejarah Tiongkok sendiri menunjukkan bahwa kekejaman itu tidak akan mendapat sokongan, contohnya adalah Xiang Yu yang membantai 200ribu tentara yang menakluk. Jadi seandainya anda adalah sejarahwan, tentunya akan menilai kegagalan Qin Shihuang karena apa, dan juga menghargai beberapa hal-hal yang positif. Seperti tindakannya yang melakukan standarisasi bentuk tulisan sendiri dicatat dalam Shi Ji.
Memang dalam beberapa hal OuYang Xiu 欧阳修 tidak netral, tapi itu adalah orang yang mencatat kejadian dinasti Tang dan perlu diingat pencatat sejarah dinasti Tang tidak hanya Ouyang Xiu saja selain itu adalah Song Qi 宋祁 . Dan mereka mengarang pada masa dinasti Song, semua juga berdasarkan apa yang mereka baca dan dengar lagi. Analisa juga mereka lakukan. Justru dengan catatan mereka itu, kita juga bisa tahu bahwa Li Yuan memiliki darah etnis Xian Bei 鲜卑.
Sejarahwan akan mempelajari sejarah salah satunya dengan membaca tulisan-tulisan pada masa itu, atau anda pikir mereka menggunakan time machine ? Coba tolong anda jelaskan bagaimana sejarahwan mempelajari sejarah pada masa lampau ? Dan salah satu acuan dalam mempelajari sejarah dinasti Tang adalah menggunakan catatan OuYang Xiu dan Song Qi.
Hormat saya,
Budaya-Tionghoa.Net | Mailing List Budaya Tionghoa
2. Tulisan ini merupakan tanggapan Xuan Tong terhadap Nyoolonghio , detail lebih lengkap bisa dilihat lebih jauh di link ini
Photo Credit