Budaya-Tionghoa.Net| Asal usul hu itu sendiri sudah ada sejak ribuan tahun yg lampau dan juga sebenarnya tersisa hingga jaman sekarang tanpa kita sadari. Pada awalnya hu itu adalah serangkaian tulisan pengharapan manusia yang diukir diatas kayu tao ( peach )atau juga kayu lainnya. Seperti misalnya Xinnian Kuaile / Happy New Year juga bisa dikategorikan fu, atau juga sekedar tulisan Sabbe Bhantu Sukhitatta juga termasuk jenis fu, bisa juga Tuhan berkatilah rumah ini. Jadi semua tulisan yg bersifat pengharapan , doa termasuk jenis hu. Tapi dalam perkembangannya menjadi hal yg berbeda dan berkaitan dengan qi/energi, pikiran yg positif dan symbol-simbol serta budaya Tionghoa.
|
Selain itu, hu adalah suatu simbol perintah antara kaisar dengan bawahannya. Pada jaman Qin dan Han, ketika kaisar memerintahkan jendralnya atau pejabatnya ke wilayah yang jauh, maka ada sebilah papan yang penuh dengan kode tertentu yang dipatahkan menjadi 2 bagian. Bagian pertama dibawa oleh jendral dan bagian lain disimpan oleh kaisar. Ketika ada perintah dari kaisar melalui utusan atau kurir, maka utusan atau kurir itu membawa belahan hu sebagai bukti bahwa perintah itu adalah perintah kaisar langsung.
Di Taoism sendiri hu adalah suatu bagian dari 5 ilmu utama sub ilmu Shan atau gunung. Fuzhou atau ilmu hu dan mantra adalah ilmu yg dilatih mereka dengan berbagai tujuan positif seperti misalnya mengusir hama binatang, menolong mereka yang sakit, membuka pintu perjodohan dan sebagainya.
Simbol-simbol dalam hu sendiri bukannya tanpa arti tapi memiliki simbol atau juga bahasa rahasia yg hanya dipahami oleh mereka yang mempelajari fuzhou. Tentunya ini berbeda dengan yang dibuat medium apalagi medium yang tidak memahami budaya Tionghoa. Dan anggota TRIAD juga memiliki kartu sebagai simbol atau juga kode rahasia yg hanya dimengerti oleh sesama anggota TRIAD.
Pada proses pelatihan pembuatan hu, biasanya pemula melatih menulis hu dengan air putih dan dituliskan diatas bata. Dan ini adalah pelatihan untuk konsentrasi. Syarat utama adalah konsentrasi penuh dan pengaturan nafas serta pemusatan pikiran untuk tujuan positif. Karena itu mereka yang membuat hu harus melatih jingzhuo atau duduk tenang/meditasi utk menjaga pikirannya tidak tercemari oleh hal-hal yg negatif. Selain itu juga mereka harus mempelajari lingzhi atau pengobatan jiwa/psikologi. Mereka percaya jika pikiran sipembuat hu itu sedang tidak baik maka fu itu mengandung kekuatan yg buruk pula, karena itu biasanya mereka ci zai atau berpantang dahulu sebelum membuat hu dan melakukan penenangan batin.
Hormat saya,
Xuan Tong
Moderator Mailing-List Budaya Tionghua
Budaya-Tionghoa.Net | Mailing-List Budaya Tionghoa