Budaya-Tionghoa.Net | Jerman membutuhkan waktu hampir 40 tahun untuk mewujudkan projek kereta api tercepat di dunia, sedangkan China hanya butuh waktu tiga tahun saja !
Hingga tahun 2005 hanya ada dua negara di dunia ini yang mampu mendisain kereta api monoril dengan kecepatan diatas 500 km, ialah Jerman dan Jepang.
Tetapi mulai tahun 2006 China juga telah mampu mendisain dan merealisasikannya dengan disain dan system yang mereka buat sendiri, jadi bukannya made in Jerman lagi, tetapi benar-benar made in China tulen.
Test prototipe pertama kereta api monoril made in China ini akan dilakukan pada bulan Juli yang akan datang di Shanghai – Universitas Tongji. (Sumber koran Die Welt) Lihat situs dlm bahasa Jerman: www.welt.de/data/2006/02/15/846026.html
|
MagLev singkatan dari MAGnetically LEVitated trains yang terjemahan bebasnya adalah keretaapi yang mengambang secara magnetis.
Sering juga disebut keretaapi magnet. Kereta ini mampu melaju dengan kecepatan sampai 650 km/jam (404 mpj) jauh lebih cepat dari kereta biasa.
Dikarenakan mahalnya pembuatan relnya, di dunia pada 2005 hanya ada dua jalur Maglev yang dibuka umum, di Shanghai dan Kota Toyota. (Sumber Wikipedia).
Motto dari kereta api Maglev: “Drivings without wheels & flying without wings”, di Jerman mereka mulai dengan project ini pada tahun 1969. Dan direalisasikan di Shanghai, tepatnya antara Long Yang Road Station Shanghai sampai ke ke Pudong Int.
Airpot yang berjarak 30 km ini bisa ditempuh dalam jangka waktu 8 menit. Mereka start secara komersil pada bln Januari 2004, sedangkan test perdananya dilakukan pada bln Des. 2002 oleh kanselir Schroeder dan perdana menteri Zhong Rongji.
Biaya per km untuk merealisasikan kereta monoril cepat ini adalah satu juta Euro. System ini dipasarkan oleh Siemens AG dan Thyssen Krupp.
China merencanakan untuk menggunakan system yang sama untuk menempuh jarak 170 km dari Shanghai ke Hangzhou.
[Foto Ilustrasi Disediakan Admin : Alex Needham ,”A meglev train is coming out of the Pudong International Airport.”, Public Domain]
Dengan hadirnya China sebagai pemain baru atau tepatnya leveransir baru buat kereta api cepat monoril ini, Siemens bisa kewalahan, sebab saya yakin China bisa banting harga dengan harga yang drastis jauh lebih murah.
Pasti banyak pembaca yang akan menilai, bahwa dalam hal ini China pasti menjiplak dan membajak hak paten maupun know how nya dari Siemens, tetapi perlu Anda ketahui untuk membajak atau sekedar meng-copy hak paten sangsinya tinggi, dan tidaklah semudah seperti membajak DVD atau VCD apalagi.
Apabila China berani mendeklarasikan bahwa system yang mereka buat sekarang ini benar-benar made in China tulen, maka mereka juga harus berani dan siap menghadapi segala macam pemeriksaan, tuntutan maupun risikonya. Siemens tidak akan berpeluk tangan menerima kekalahannya secara begitu saja tanpa mereka mengadakan penelitian maupun pemeriksaan secara cermat dan teliti,karena China pasti akan mematikan pasarannya Siemens.
Mang Ucup
Email: mang.ucup@…
Homepage: www.mangucup.net
16 February 2006
Budaya-Tionghoa.Net | Mailing-List Budaya Tionghua 17446