Bagian 7: Metode Latihan Pribadi
Metode Latihan Pribadi Taoist 修炼 sudah dikenal sepanjang sejarah dan diberi nama yang berbeda-beda. Sebagian yang populer meliputi “Xiu-Dao” (Pengembangan Dao 修道), “Xiu-Zhen” (Pengembangan Kebenaran 修真), “Xiu-Xian” (Pengembangan Keabadian 修仙), “Lian-Dan” (Penyulingan Obat mujarab 炼丹), dan “Nei-Dan” (Pengembangan Pil internal 内丹). Di masa kini, “Latihan Pribadi Taoist” biasanya disebut “Xiu-Lian” (Praktek dan Pengembangan Diri Taoist 修炼), “Xiu-Chi” (menegakkan latihan Taoist 修持) Atau “Yang-Sheng” (memelihara kehidupan 养生).
Latihan diri Taoisme dimulai pada jaman Tiongkok kuno. Dalam catatan menunjukkan bahwa saat pada masa pemerintahan Kaisar Kuning 黄帝 sekitar 5000 tahun yang lalu, para Taoist mula-mula mulai melaksanakan berbagai latihan diri. Praktek ini bersama-sama dibentuk pada awal Taoisme Fang-Xiang 方仙道 dan Taoisme Huang-Lao 黄老道 , dan pada akhirnya mereka menjadi bagian dari praktek dari agama Taoist secara formal.
Cara Taoist melalui Nei-Dan” (Pengembangan tentang Pil internal 内丹) adalah untuk mencapai harmoni antara manusia dan alam, untuk mencapai kesatuan antara manusia dengan alam semesta. Kemajuan dari pendekatan “Nei-Dan” 内丹 dimulai pada masa Dinasti Tang, menjadi populer pada masa dinasti Song, ditandai oleh naiknya sekte Taoisme Selatan dan Utara. Kedua sekte menempatkan penekanan yang besar terhadap “Nei-Dan” 内丹. Kitab yang utama dalam sekolah ini adalah “Can-Tong-Qi” 参同契 (ditulis oleh Wei Bo Yang dari dinasti Han) dan “Wu-Zhen-Pian” 悟真篇 (ditulis oleh Zhang Bo Duan, pendiri sekte Taoisme Selatan). Dalam “Dao-Zang” 道藏, koleksi Taoist yang teragung, terdapat lebih dari 130 buku dan artikel yang terkait dengan “Nei-Dan”, termasuk yang terkenal seperti “Ru-Yao-Jing” 入药境, “Zhong-Lu Chuan-Dao-Ji” 钟吕传道集, “Da-Dan-Zhi-Zhi” 大丹直指 dan lain-lain.
Berikut adalah beberapa metode latihan diri Taoist yang populer :
“Xin-Zhai” 心斋: “Xin” 心 berarti hati atau jiwa. “Zhai” 斋 berarti murni bersih. Metode dari latihan diri ini bertujuan mencapai kemurnian dan keheningan batin. Dalam kitab Taoist ” Zhuang-Zi” 庄子 mengatakan bahwa “Tao bukan apa-apa namun merupakan kumpulan dari Xu(kekosongan dan kehampaan 虚), Xu 虚 adalah Xin-Zhai” 心斋.
“Zuo-Wang” 坐忘: secara harafiah berarti duduk hening dan melupakan tubuh. Hal ini menjadi pokok yang fundamental dalam meditasi Taoist dan ini membutuhkan seseorang untuk melupakan atau melepaskan perasaan tentang tubuh seseorang. Dalam sastra Taoist “Zhuang-Zi” 庄子 mengatakan bahwa “Membuang tubuh, meninggalkan akal, terlepas dari yang terukur dan meneruskan tingkat kesadaran, orang bergabung dalam kesatuan agung, ini disebut Zuo-Wang”.
“Yuan-Du” 缘督: Suatu metode perputaran energi dalam “Du” 督 garis meridian. Dalam sastra Taoist “Zhuang-Zi” 庄子 mengatakan bahwa “Ikutilah jejak Du 督, maka seseorang akan dapat melindungi badan, hidup dalam hidup yang lebih, mendukung seseorang mencintai seseorang, dan hidup dalam jangka waktu yang lebih lama”.
“Dao-Yin” 导引: merupakan suatu metode dari tujuan latihan diri dalam mengontrol energi seseorang dengan badan secara spesifik. Dalam sastra Taoist “Zhuang-Zi” 庄子 mengatakan bahwa “Menggerakkan badan seperti seekor beruang dan meregangkannya seperti seekor burung, seseorang dapat mencapai umur panjang, ini adalah cara “Dao-Yin” 导 引. Pada masa jaman era 3 negara (Samkok), tabib Hua Tuo mengajarkan gerakan 5 binatang, masuk dalam kategori Dao Yin.
“Tu-Na” 吐纳: “Tu-Na” berarti latihan pernafasan. Menghirup udara bersih membuang udara kotor.
“Ting-Qi” 听气: adalah metode “mendengarkan” dengan yang internal “Qi” 气 , seperti yang diuraikan dalam sastra Taoist “Zhuang-Zi” 庄子: “Jangan mendengarkan dengan telinga tetapi dengan batin, tidak mendengarkan dengan batin tetapi dengan Qi” 气 .
“Zhong-Xi” 踵息: Secara harafiah berarti bernafas melalui kaki. Ini merupakan suatu cara pernafasan dalam. Dalam sastra Taoist “Zhuang-Zi” 庄子 mengatakan bahwa “manusia sejati ‘bernafas’ melalui kaki mereka, dan mengatur nafas dengan kerongkongan mereka”.
“Shou Jing” 守静: Suatu metode latihan diri yang bertujuan untuk menarik pikiran dari keadaan aktif dan tinggal di dalam ketenangan. Tulisan Taoist “Tai Ping Jing” 太平经 mengatakan bahwa “Jalan menemukan Dao berakar pada ketenangan dari dalam”.
“Cun-Xiang” 存想: Secara harafiah berarti membebaskan atau menyimpan proses berpikir. Kadang-Kadang juga disebut “Cun-Shen” 存神 atau menyimpan pikiran. Ini merupakan suatu metode yang menuntut seseorang untuk menyimpan pikiran dari pengembaraan keluar. Kitab Tao “Yin Tian Zi” 天隐子 mengatakan bahwa “Cun” 存 berarti selalu menyimpan pikiran ku, Xiang 想 berarti meletakkan perhatian atas badan ku”.
“Shou-Yi” 守 一: merupakan suatu metode yang mengharuskan seseorang untuk terus berkonsentrasi hanya pada satu hal. Dalam tulisan Taoist “Zhuang-Zi” 庄子 mengatakan “Keesaan, dalam rangka tinggal dalam keselarasan”.
“Pi-Gu” 辟谷 : “Pi-Gu” 辟谷 berarti “puasa”. Sedikitnya ada lima macam puasa. (1) Orang-Orang yang berpantang makan lima macam padi-padian, seperti beras, gandum, jagung. (2) Pantang makan semua yang telah dimasak. (3) Pantang makanan berminyak atau mengandung garam. (4) Pantang makan (puasa). (5) Hanya mengkonsumsi tumbuh-tumbuhan herbal sebagai pengganti makanan.
“Fu-Shi” 服食: adalah memakan tumbuh-tumbuhan herbal tertentu atau obat pil eksternal. Dalam kitab Fuqi JingYi Lun 服气精义论 “Tanaman herbal dapat menggantikan biji-bijian, membuat qi mengalir ke seluruh organ tubuh”.
“Fang-Zhong” 房中: Fangzhong Shu adalah membicarakan pantangan, cara bersetubuh, menjaga kesehatan, mengusir penyakit juga metode higienis dalam melakukan hubungan badan. Merupakan metode dari pernggabungan energi pria dan wanita, hal ini merupakan suatu cara bersama dengan beberapa pantangan, menggunakan energi yang mungkin berkembang antara kedua-duanya pria dan wanita untuk mencapai tujuan yakni kesehatan dan umur panjang. Menurut sebagian dari tulisan Taoist jaman kuno, fokus dari pendekatan ini adalah memelihara kendali energi dan memelihara otak seseorang dengan itu. Karena hal ini berhubungan dengan hubungan seksual, hal ini sering disalah pahami dan disalahgunakan, oleh karenanya dilarang oleh agama Tao secara umum.
“Xing-Qi” 行气: Suatu metode penyaluran energy seseorang melalui garis meridian, Hal ini memerlukan seseorang menghisap udara lebih dibanding menghembuskan udara. Juga memerlukan proses pernafasan yang sulit dan diharapkan tidak terlalu kentara ketika seseorang sedang melaksanakannya.”
“Tai-Xi” 胎息: Secara harafiah berarti pernafasan janin. Tai-Xi adalah suatu metode untuk bernafas seperti yang dilakukan oleh janin. Dalam pandangan Taoisme, janin bernafas menggunakan pusar sebagai ganti mulut dan hidung, pada tingkat yang lebih tinggi lagi adalah bernafas dengan seluruh tubuhnya.
“Wai-Dan” 外丹: Secara harafiah berarti pil eksternal. Kadang-kadang disebut ilmu kimia eksternal abad pertengahan. “Wai-Dan” 外丹 menggunakan tumbuh-tumbuhan herbal dan mineral sebagai ramuan. Tujuan “Wai-Dan” 外丹 adalah untuk menghasilkan pil umur panjang.
“Xiu-Lian” 修炼 : arti dari namanya adalah menyempurnakan fisik seseorang dan rohaninya. Kata fisik adalah “Ming” 命; yang berarti badan seseorang. Kata untuk batin dan semangat pikiran seseorang adalah “Xing” 性, yang menyiratkan status mental dari suatu individu. Cara “Xiu-Lian” 修炼 adalah mencapai, melalui metode tertentu dari latihan pribadi, tahap pengendalian diri total dari keduanya, rohani dan fisik, berarti kendali total terhadap hidup. Semboyannya adalah “Ming” ku ditanganku bukan di “Langit” 命在我不在天.
“Nei-Dan” 内丹: Secara harafiah berarti pil internal. Ini juga disebut ilmu kimia internal abad pertengahan. “Nei-Dan” 内丹 atau ilmu kimia internal abad pertengahan mendominasi cara latihan pribadi Taoist sejak Dinasti Sui dan Tang 隋朝 唐朝 sekitar 1400 tahun yang lalu. Wujud “Nei-Dan” 内丹 memiliki dasar banyak teori Taoism dan latihan pribadi sebelum itu dan penggabungannya, seperti, pengobatan Taoisme, teori garis meridian dan organ tubuh, meditasi 静功, ” Pi-Gu” 辟谷 dan lain lain; Cara Nei-Dan” 内丹 memberikan pengaruh besar atas pengembangan teori Taoist dan latihan pribadi. Cara Nei Dan ini disebut juga “Xing-Ming-Shuang-Xiu” 性命双修, atau dengan kata lain, “latihan batin dan pikiran untuk mengolah batin dan mental, latian fisik untuk mengolah pil, dilakukan bersama badan dan pikiran”. Dan hanya dengan pengembangan yang harmonis dan serempak antara keduanya, batin, pikiran serta fisik tubuh, maka dapat mencapai tingkat tertinggi.
Pendekatan Taoisme “Nei-Dan” sering membandingkan fisik seseorang sebagai bejana/tungku besar. Hal ini juga berkaitan dengan garis meridian, yang menghubungkan poin-poin akupunktur, sebagai saluran dimana seseorang dapat menyampaikan energi mungkin berkembang dari badan ke dalam “Tungku besar” 炉鼎 . Dengan energi yang berkembang di dalam “Tungku besar” 炉鼎. seseorang kemudian dapat membuat “Janin Suci” atau “Obat Emas” 金丹 .
Ada empat langkah-langkah yang harus dilakukan supaya orang berhasil untuk dalam latihan “Nei-Dan”. Pertama, seseorang harus memberikan perlakuan yang baik kepada fisiknya, sebab badan merupakan dasar dari semua usaha dan latihan lainnya. Seseorang harus memperbaiki semua kerusakan yang ada di badan, membuatnya menjadi kuat dan bebas dari penyakit apapun. Untuk melakukannya, praktisi pada tahap awal perlu berpantang sex. Untuk perempuan, sebagai tambahan, harus siap menghentikan siklus haid melalui beberapa metode Taoism. Kemudian juga harus mengubah cara bernafas yang umum dilakukan. Taoist memperkenalkan pola bernafas yang umum pada manusia yang menjadi jalan hidup yang “ke depan”; dan pola “pernafasan yang dibalikkan” adalah jalan/cara untuk mencapai keabadian. Oleh karena itu, orang harus mengadopsi suatu cara baru dalam pola bernafas, yakni menarik perut saat menarik napas dan mengembungkan ke luar ketika menghembuskan nafas. Proses “pernafasan yang dibalikkan” harus dalam, alami dan lembut. Dalam tulisan Taoist “Xian Tian Zheng Li Zhi Lun” 天仙正理直论 yang mengatakan bahwa “Proses keabadian mulai dengan membangun dasarnya. Dasarnya adalah ketika Shen (roh/semangat 神) tinggal. Ketika Jing seseorang (inti sari 精) kuat, Shen dapat menjadi kuat dan kemudian kemampuan batinnya menguat. Bila Jing 精 dilepaskan, sebagai konsekuensinya Shen 神 menjadi lemah. Oleh karena itu, seseorang harus memelihara dan mengkombinasikan Shen, Qi 气 bersama-sama, kemudian ia dapat dengan sukses membangun dasar. dan bila sekali dasar tersebut telah terbentuk, Jing tidak pernah akan hilang, dengan begitu hidup akan diperpanjang dengan tak terbatas”.
Langkah yang kedua disebut “Lian-Jing-Hua-Qi” 炼精化气 atau “Xiao-Zhou-Tian” 小周天. merupakan proses untuk memutar energi seseorang dari status “Jing” 精 ke dalam status Qi” 气 . Proses akan melewati empat tahap. Mereka adalah: “mengumpulkan energi”, “menjaga energi”, “memutar kendali energi dalam rangka mengubah bentuk” dan “tahap penyelesaian”. Bila semua tahap dapat diselesaikan dengan sukses, “Jing” 精 akan diubah menjadi “Qi” 气 dan hasilnya disebut “Nei-Yao” (Obat Internal 内药) diproduksi. “Nei-Yao” 内药 adalah suatu kebutuhan untuk langkah berikutnya dari proses “Nei-Dan”.
Langkah yang ketiga disebut “Lian-Qi-Hua-Shen” 炼气化神. Selama langkah ini orang harus memutar energi ke suatu janin suci dengan mengkombinasikan “ketiga pusaka” yaitu , Jing 精, Qi 气 dan Shen 神, ke dalam sesorang dan memutarkannya di antara saluran di dalam badan. Praktisi juga harus membuka beberapa “gerbang yang dikunci” di dalam badan untuk mengalirkan energi. Pada akhirnya semua energi akan berubah status menjadi “Shen” 神 .
Langkah terakhir “Nei-Dan” 内丹 adalah “Lian-Shen-Huan-Xu” 炼神还虚. Ini menjadi langkah di mana semua energi akan kembali ke status kelahiran mereka, selama langkah ini orang akan memperoleh badan surgawi, dan hidup seseorang akan menjadi abadi.
Bagaimana cara melaksanakan latihan diri “Jing-Gong” 静功, apa syarat-syarat dan tingkatan bagaimana yang dapat dicapai.
Ungkapan “Jing-Gong” 静功 berarti “latihan keheningan dan ketenangan”. “keheningan dan ketenangan” dapat dipahami dari tiga sudut berbeda.
Pertama, keheningan dan ketenangan fisik. Ketika melaksanakan latihan, orang perlu mengenakan pakaian longgar dan nyaman, perlu melepaskan kegelisahan, sehingga selama periode latihan seseorang tidak akan diganggu secara mental dan fisik. Praktisi perlu memelihara suatu posisi duduk yang rileks, dan ketika orang mulai merasakan rileks dan tidak ada keinginan untuk memindahkan badan, sebuah “keheningan dan ketenangan” telah dicapai. Ini menjadi permulaan tingkatan ” keheningan dan ketenangan”.
Kedua, “keheningan dan ketenangan” pikiran. Ketika praktisi telah menghentikan proses berpikir, hal ini disebut “keheningan dan ketenangan” pikiran. Setelah mencapai tahap fisik “keheningan dan ketenangan”, pikiran praktisi mungkin tetap sibuk. Pada langkah ini praktisi perlu mendengarkan nafas seperti yang telah uraikan sebelumnya, seseorang harus melepaskan semua kaitan mental, orang harus menghentikan semua pemikiran, tetap sadar dan biarkan otak memasuki suatu tahap kehampaan. Tahap kehampaan mental ini adalah “keheningan dan ketenangan” pikiran. Dalam tahap ini, tidak ada pemikiran yang akan muncul untuk mengacaukan “keheningan dan ketenangan”. Hal ini adalah level medium dari “keheningan dan ketenangan”.
Yang ketiga, “keheningan dan ketenangan” tentang kesadaran seseorang. Maknanya adalah seseorang telah hilang kesadaran diri. “keheningan dan ketenangan” pikiran tidak berarti orang telah menghapuskan kesadaran diri. Maka, orang harus melanjutkan “keheningan dan ketenangan” dengan membiarkan badan dan pikiran (Xin dan Qi) sepenuhnya bergabung satu sama lain.
Hanya ketika diri “hilang”, seseorang telah mencapai tahap “keheningan dan ketenangan” yang riil. Dalam sebuah tulisan Taoist mengatakan “Untuk memelihara keheningan badan adalah mengubah Jing (ke tahap yang lebih tinggi); untuk memelihara keheningan pikiran adalah mengubah bentuk Qi 气 (ke tahap yang lebih tinggi); untuk memelihara keheningan dari kesadaran akan mengubah bentuk Shen (ke tahap yang lebih tinggi)”. Perubahan bentuk dari Jing 精, Qi 气 dan Shen 神 – ketiga pusaka Tao, adalah untuk menyusun kehilangan mereka dan mengembalikannya pada kesempurnaan mereka. Sekali ketika pusaka telah diisi ulang, seseorang menjangkau tahap “tidak ada keinginan untuk nafsu, tidak membutuhkan makanan atau tidur”. Hanya “Dasar bagi Tao” yang sukses dibangun.