Budaya-Tionghoa.Net | Dengan postur tubuh yang tinggi semampai dan wajah yang sedemikian cantik , Brigitte Lin muda melangkah dijalanan Taipei. Dia tidak menyangka bahwa langkahnya akan menuju kemashuran sebagai salah satu bintang besar di Asia. Saat itu Lin ditemukan oleh orang film pada usia 17 tahun.
|
||||
Lahir pada tanggal 3 November 1954 di Taiwan . Penampilan pertama Brigitte Lin atau Ling Qingxia 林青霞 sebagai remaja bermasalah dalam Outside The Window atau Chuanwai [1972] . Sejak film ini Lin mulai terlibat hubungan dengan lawan mainnya , Chin Han dibumbui oleh berbagai gossip karena status Chin Han yang sudah menikah dan beranak dua . Di akhir tahun 70-an , Lin sempat pindah ke California dan terlibat hubungan dengan Charlie Chin. Hubungan ini tidak berlangsung lama karena kasus perceraian Chin Han.
Lin kemudian melanjutkan karir artisnya ke Hong Kong. Dalam film Love Massacre atau Aisha [1981] , Lin mengenakan pakaian penuh bunga , tapi bisa menghunus pisau untuk melawan pembunuh. Ann Hui menempatkan Lin dalam peran wanita yang bebas dalam Staryy Is The Night atau Jinye Xingguang Canlan [1988] dan Yim Ho memberikan peran sebagai Zhang Ailing dalam Red Dust atau Gungun Hongchen [1990] yang mengantarkannya sebagai artis terbaik di Golden Horse Award.
Di tahun 1986 , Tsui Hark membuat Lin berpakaian pria dalam Peking Opera Blues atau Dao Ma Dan 刀馬旦 dan Lin muncul sebagai ikon baru. Film ini berlatar belakang post – Qing . Lin berperan sebagai Tsao Wan , seorang putri jendral yang mengenakan pakaian pria. Film ini mendapat enam nominasi di Hong Kong Film Awards.
Lin juga berperan sebagai penjahat yang dikebiri dalam Swordsman II [1992] dan Swordsman III [1993] . Film ini disutradarai oleh Ching Siutung dan Stanley Tong , dan Tsui Hark kembali terlibat dalam film yang diadaptasi dari karya Jin Yong. Lin menjadi figur antagonis Dongfang Bubai , seorang pria yang mengkebiri dirinya demi kesaktian tanpa tanding dan berubah menjadi pria feminin yang menyerupai wanita cantik. Lawan main Lin adalah Jet Li (Linghu Chong) , Michelle Reis Lee (Yue Lingshan) dan Rosamund Kwan (Ren Yingying).
Dalam New Dragon Gate Inn [1991], Lin kembali berperan sebagai “pria” . Film ini berlatar belakang era dinasti Ming dengan reputasi kasim yang buruk dan Penginapan Pintu Naga sebagai rendezvouz . Film ini diperkuat oleh Tonny Leung sebagai Zhou Huai-an , Maggie Cheung sebagai Jin Xiangyu yang genit dan lihai dan juga Donnie Yen.
Film populer Lin lainnya adalah Bride With White Hair atau Baifa Monu Zhuan [1992, 1993] . Lin tampil sebagai figur utama Lian Nichang yang rambutnya menjadi putih karena masalah cinta dan dendam dengan kekasihnya , Zhuo Yihang [Leslie Cheung].
[Foto Ilustrasi : cinemastrikesback.com , “Brigitte Lin sebagai Murong Yin dan Murong Yang dalam Ashes of Times – Wong Kar-wai”]
Menjelang akhir karirnya , Lin membintangi beberapa film fenomenal box-office garapan Wong Kar-wai, diantaranya Ashes Of Time dan Chungking Express. Dalam Ashes Of Time , Lin bermain sebagai Murong Yin dan Murong Yang [lihat foto ilustrasi] . Review New York Times menyebutkan film ini sebagai film filsafat dengan gaya surreal. Di tahun terakhir penampilannya , Lin masih terlihat mempesona di usianya yang ke 40 tahun.
Lin memulai karir sebagai pahlawan wanita romantis sebelum mencapai kemashuran internasional melalui peran transgender di berbagai film laga . Sepanjang karirnya Lin telah membintangi lebih dari seratus film di Taiwan dan Hong Kong sebelum akhirnya mengundurkan diri dan menikah di tahun 1994. Walau demikian Lin sempat bermain sebagai cameo setelah itu.
Akiko Tetsuya menulis biografi Brigitte Lin di tahun 2005 “The Last Star of the East: Brigitte Lin Ching Hsia and Her Films.
Budaya-Tionghoa.Net | Facebook Group Budaya Tionghoa