GAI TIAN 蓋天
Gai-tian 蓋天(kubah langit). Paham kosmologi ini menggambarkan semesta alam terdiri dari kubah dan bola bumi di dalamnya. Bumi mengapung pada saluran lautan disekelilingnya. Diperhitungkan radius bumi 225,000 li (=+/- 129,000km) dan jarak bumi ke langit 80,000 li (=+/- 46,000km). Dengan angka konversi 1 li 里= 0.57 km, jarak daratan Tiongkok ke sisi bumi adalah 10,700 km (mendekati jari-jari bumi sebenarnya). Sesuai paham dao 道 bahwa langit berbentuk kubah bulat dan bumi persegi dengan sisi-sisinya pada 4 arah mata angin utama.
Rasi bintang ursa-major tepat sebagai sumbu di pusat langit,dan kekaisaran Tiongkok tepat ditengah daratan bumi. Penyebab siklus iklim adalah adalah daya qi, 氣 yang mengalir berulang-alik dari langit belahan utara dan selatan, serta ruang langit yang menggeser sumbu langit menjauh dari bumi ketika musim panas. Ini menjelaskan kenyataan terjadinya inklinasi sumbu bumi pada musim tersebut. (Penprase, B.E. 2011:120). Mitos ini menjelaskan adanya ritual awal musim semi dan pertengahan musim gugur bagi kaisar, yang dilakukan pada altar langit dan altar bumi di istana terlarang Beijing.
GAMBAR 3. GAMBARAN IMAJINASI KONSEP GAITIAN 蓋天, KUBAH LANGIT DENGAN BENDA-BENDA ANGKASA, BUMI YANG DIBATASI “SALURAN” LAUT SEKELILING, DENGAN RUANG UDARA DIDALAM KUBAH. (PENPRASE, B.E. 2011:120) ..
GAMBAR 4. GAMBAR REKONSTRUKSI GAITIAN 蓋天 DISERTAI PERKIRAAN DIMENSI HASIL PERHITUNGAN.( RONAN , NEEDHAM.VOL 2. 2000:83)
HUN TIAN 渾天
Hun-tian 渾天 (mirip telur ayam). Kosmologi ini menggambarkan bahwa langit dan bumi konsentris, bumi di pusat alam mirip kuning telur dalam sebutir telur ayam. Bumi mengambang di permukaan air. Sedangkan langit didukung oleh daya qi, 氣. Falsafah hun- tien ini menjadi dasar ilmu pengetahuan kuno selama berabad-abad setelahnya; diantaranya astronomi, ilmu alam, dan kimia. (Penprase, B.E. 2011:122). Salah satu instrumen astronomi kuno yang masih dapat dilihat sekarang, dibuat berdasarkan teori ini adalah armillary sphere (hun-tian-yi 渾天儀) yang dibuat oleh Luo Xia-hong 落下閎 ( 104BCE).
GAMBAR 5. HUN-THIEN MODEL, BUMI DITENGAH BOLA ALAM SEMESTA, KUNING TELUR DALAM TELUR AYAM. (PENPRASE, B.E. 2011:121)
GAMBAR 6. ARMILLARY SPHERE YANG SEKARANG TERDAPAT DI BEIJING OBSERVATORY, MUNGKIN DUPLIKAT DARI YANG PERNAH DIBUAT OLEH GUO SHOUJING (1231-1314) DI NANJING. (HTTP://FARM1.STATIC.FLICKR.COM/42/124179233_DA5C195803.JPG ) ..
XUAN YE 宣夜
Xuan-ye 宣夜 (ruang kosong gelap). Diantara beragam paham kosmologi Tiongkok kuno, yang mengherankan paham ini sangat mendekati paham kosmologi modern. Kosmologi ini berpendapat alam semesta yang tidak terbatas dengan benda-benda langit yang bertebaran di ruang angkasa tidak melekat pada dinding kubah langit, tercatat pada Jin-shu 晉書 (Catatan sejarah dinasti Jin, 317-420) disebut naskah yang menguraikan teori ini ialah An Tian Lun 安天論 (Teori ketenangan langit), ditulis oleh Yu-xi 虞 喜 (281—356 CE). (Penprase, B.E. 2011:122). Tulisan yang lebih tua terdapat pada buku Wu Li Lun 物理論 (Teori materi) ditulis oleh Yang-quan 楊泉(ca. 200 CE), hidup pada masa 3 Kerajaan; San Guo 三國(220-280 CE).
GAMBAR 7. XUAN-YE 宣夜, RUANG HAMPA GELAP TAK TERBATAS . BENDA LANGIT MELAYANG DIDUKUNG DAYA QI 气,氣 (PENPRASE, B.E. 2011:122) .
Dalam paham-paham kosmologi kuno ini tersirat falsafah Tao, Konfusius, dan Buddhis. Konsep yin-yang 阴阳 berhubungan dengan bumi dan langit, daya qi 气, 氣 menggerakkan alam dan benda-benda langit, ruang hampa di langit luas sesuai paham Tao. Seluruhnya merangkum prinsip keseimbangan pada alam yang harmonis, sehingga bila muncul gejala ketidak teraturan pada benda langit akan dipahami sebagai ketidak seimbangan. (Penprase, B.E. 2011:122). Gejala akan dihubungkan sebagai pertanda pada kehidupan di bumi, kaisar sebagai pemegang mandaat langit harus mengatur peri lakunya sehingga sejalan dengan keinginan langit. Secara tidak langsung paham ini dalam politik kekuasaan merupakan kendali pengawasan terpadu agar pemerintahan kekaisaran absolut dijalankan dengan bijak sana untuk kemakmuran masyarakat jelata.