Budaya-Tionghoa.Net | Yu Rongguang 于荣光 salah satu bintang laga terkemuka dari Hong Kong. Yu lahir pada tanggal 30 Agustus 1958 di Beijing dan tidak seperti Jet Li atau Zhao Wenzhou , Yu tidak dilatih sebagai pemain wushu , tetapi Opera Beijing. Latar belakang opera ini yang mempengaruhi penampilannya diberbagai film. Selain posturnya yang gagah tatapan matanya bagian yang menonjol dalam setiap perannya ; dalam mendalami karakter sebagai antagonis maupun protagonis .
|
Yu melakukan debut film pada usia 27 tahun dalam “Holy Robe Of Shaolin” (1985) yang dibuat di Mainland dan disutradarai Tsui Siuming. Dalam film tersebut , Yu menjadi murid Wutang yang beralih menjadi pembunuh yang menyamar sebagai bhiksu untuk mengambill alih Shaolin.
Di tahun 1987 ,Yu kembali berkerjasama dengan Tsui dalam “Mirage” (1987) dan berperan sebagai fotografer petualang yang menelusuri “Jalur Sutera” demi seorang gadis yang dia lihat dalam khayalannya. Di tahun 1990 ,Yu bermain dalam “Terracota Warrior” bertemu dengan Gong Li dan sutradara Zhang Yimou.
Yu memulai petualangan di dunia film Hong Kong dalam film “Red Fist” (1991) . Dalam film ini Yu berperan sebagai polisi mainland untuk berhadapan dengan bintang laga wanita Sharon Yeung Pan Pan. Di tahun berikutnya Yu berperan sebagai samurai Jepang yang datang ke Tiongkok bersama Cynthia Khan dalam “Deadend Of Besiegers” (1992). Dalam “Project S” (1994) , Yu menjadi mantan tentara yang beralih profesi sebagai perampok . Michelle Yeoh dalam film ini menjadi kolonel.
Di tahun 1993 , Yu menjadi pejabat pengadilan berhadapan dengan bintang legendaris Lin Ching Hsia . Yu berperan sebagai pejabat pemerintah menghadapi Lin pejuang legendaris .
“Iron Monkey” (1993) menjadi salah satu film terbaik Yu , kemampuan fisiknya dipacu sampai batas tertinggi. Yu memainkan dua karakter dimana disiang hari dia menjadi dokter sementara dimalam hari menjadi pahlawan bertopeng.Dalam film ini karakter opera Yu ter-ekspos.
Yu terlibat juga dalam “From Beiing With Love” (1994) dimana dia hanya hadir singkat sebagai cameo dalam film ini. Dalam film “My Father Is A Hero” (1995) , Yu menjadi pemimpin sadis Po Kwang , yang berhadapan dengan polisi mainland yang diperankan oleh Jet Li.
Film penting lainnya bersama Donnie Yen dalam “Ballistic Kiss” (1996) dan Shanghai Affair (1998) bersamaan dengan masa peralihan Hong Kong kembali ke pangkuan RRT sekaligus menyuramnya industri film Hong Kong yang juga turut berpengaruh pada karir Yu di Hong Kong.
Film Hong Kong terakhir yang dibintangi Yu adalah “Warning TIme” (2000) dan pergantian milenium ini ditandai dengan peran penting Yu dalam film internasional Korea , “Musa” , bersama bintang Tionghua lainnya Zhang Zhiyi.
Di abad 21 , karir Yu masih terus berlanjut dengan sejumlah film yang menarik untuk disimak seperti “New Police Story” (2004) , The Myth ( 2005) , “Three Kingdoms : Ressurection of the Dragon” (2008 ) , “Mulan” (2009) , “Karate Kid ” (2010) .
Yu memperkuat beberapa drama epic teleivisi seperti berperan menjadi Guan Yu dalam”Three Kingdoms” (2010) , menjadi Cai E dalam “Xinhai Geming” (2011) , menjadi Zhou Tong dalam “The Patriot of Yue Fei” (2012).
Budaya-Tionghoa.Net | Facebook Group Budaya Tionghoa
Sumber Foto : sgforums.com