Budaya-Tionghoa.Net| Alibaba didirikan oleh Jack Ma alias Ma Yun 马云 di tahun 1999, di Hangzhou, Republik Rakyat Tiongkok. Bagaimana modal awal 60 ribu USD berkembang menjadi milyaran dollar kurang dari sepuluh tahun. Kisah ini seperti tidak mungkin terjadi , dari yang tidak seperti pahlawan , tidak berdarah biru , berpendidikan rendah yang melihat sebuah mimpi dan bergegas untuk membuatnya menjadi nyata.
|
||||
Jack Ma dilahirkan pada 10 September 1964 di kota Hangzhou , provinsi Zhejiang , Republik Rakyat Tiongkok , dalam sebuah keluarga yang sederhana. Ibunya berkerja di pabrik yang merakit jam dan ayahnya berprofesi sebagai tukang cerita profesional di Suzhou. Alhasil Ma dibesarkan dalam dialek Suzhou dan memiliki ikatan tradisi yang kuat dengan tempat dimana dia dibesarkan. Ma juga terlahir dijaman ekstrim , Revolusi Kebudayaan . Kakek Ma berafiliasi dengan Kuo Min Tang sehingga keluarga Ma mengalami masa sulit di masa itu.
Berbeda dengan anak sebayanya , Ma tidak memiliki sosok yang mempesona , kesulitan dalam menyerap pelajaran eksakta , tetapi menonjol dalam pelajaran bahasa Inggris. Suatu ketika guru Geografi berkata kepadanya , “kamu memang harus belajar geografi , tetapi yang terpenting lagi kamu harus mempelajari bahasa Inggris , jadi pada saat orang asing bertanya sesuatu kepadamu dan kamu tidak bisa menjawabnya , kamu akan membuat seluruh Tionghua kehilangan muka.”
[Foto : Jack Ma , via medacity.com]
Ma kemudian membeli radio untuk mendengarkan siaran dalam bahasa Inggris seperti Voice of America setiap hari dan mulai mempelajari dengan tekun. Walau demikian prestasi Ma disekolah tidak begitu menggembirakan. Ma sempat gagal dua kali dalam ujian masuk perguruan tinggi di Tiongkok, dan nyaris tidak lulus dalam usaha ketiga kalinya. Pengalaman lain adalah saat mencoba mencari pekerjaan di sebuah hotel , bersama sepupunya yang tinggi dan tampan . Sepupunya diterima dan Ma tidak.
Kesulitan terbesarnya tetap matematika . Ma mencoba mengambil pendekatan yang berbeda , mencoba mengingat rumus dan persamaan sebagaimana ia mengingat literatur . Tiga hari sebelum ujian ketiga , seorang profesor berkata kepadanya , “Ma Yun , matematika-mu itu sangat mengerikan, jika kali ini kamu lolos, saya akan memulai menulis nama saya atas bawah”. Ma marah tetapi kemudian menambahkan itu sebagai tantangan yang harus dihadapi dalam ujian. Dalam ujian ketiga , Ma mendapat 79. Bagi banyak orang di Tiongkok , pencapaian Ma tetap tidak menggembirakan , dan akan mempersulit Ma untuk menempuh pendidikan berikutnya . Ma hanya diijinkan menempuh pendidikan dengan kurikulum terbatas dan Ma memilih study bahasa asing. Setelah lulus , Ma kemudian menjadi seorang pengajar bahasa Inggris di Hangzhou Dianzi University . Ma juga mengajar kelas malam untuk teman yang terlibat dalam perdagangan internasional. Hal ini menempatkan dirinya kedalam pergaulan yang luas.
(Bersambung)
Budaya-Tionghoa.Net | Mailing-List Budaya Tionghua | Facebook Group Budaya Tionghoa