Budaya-Tionghoa.Net | Sebenarnya pantangan-pantangaan itu dikaitkan dengan Tai Jiao atau pendidikan janin termasuk mesti kasih musik yg sifatnya lembut , kasih bacaan yang bagus2 dan bacaan cerita2 bagus. Kalau tidak salah yang membuatnya adalah Sun ShiMao , sang sinshe yang hidup 1500 tahun yang lalu. Dia yang memberi warisan pendidikan janin. Tapi sebenernya bukan dia yang menciptakan, tapi dia memperbaiki prinsip2 lama termasuk prinsip perubahan YIN YANG yang berkaitan dengan perubahan waktu dan energi kehidupan. Jadi pantangan-pantangan itu tidak asal cuap.
|
Tanya : Apa betul tidak boleh pulang lebih dari jam 9 malam , karena ditakutkan mahluk halus mengganggu wanita hamil ?
Jawab : Bukan mahluk halus sebenarnya. Akan tetapi lewat jam 6 sore maka unsur Yin menguat artinya menjelang malam , sedangkan manusia ini sifatnya Yang ! Bayi dalam kandungan mesti dijaga dari serangan hawa YIN . Yang dimaksud Yin disini bukanlah Setan dan sejenisnya tapi hawa dingin , sifat dingin dari perubahan cuaca.
Tanya : Apa betul didalam tas ditaruh pisau lipat atau silet untuk berjaga-jaga dari gangguan mahluk halus ?
Jawab : Ini buat menolak sha qi , atau hawa buruk. Kalau memang hendak menolak setan sih menggunakan An Tai Fu alias Fu atau jimat pelindung janin. Katanya selain menjaga agar ibu hamil tidak keguguran juga jimat itu bisa menolak segala macam jenis setan yang hendak mengganggu si janin.
Tanya : Apa betul tidak boleh ke tempat-tempat kotor seperti tempat yang mengandung mistik , rumah duka dan sejenisnya ?
Jawab : Itu masih dipercaya dapat mempengaruhi Po alias anasir tubuh si janin yang bersifat Yin.
Tanya : Apa betul tidak boleh mandi lebih dari jam 9 malam dan bisa masuk angin ?
Jawab : Ini masih berkaitan dengan perubahan Yin . Zi (jam 23 – 01 ) ini saat Yin melemah dan Yang menguat. Wu (jam 11-13) ini saat Yin menguat dan Yang melemah. Jam 5-7 pagi itu saat puncak Yang menuju melemah dan jam 5-7 sore adalah sebaliknya. Jadi semua larangan itu ada kaitannya dengan perubahan Qi atau energi. Bisa juga dikaitkan dengan bioritme tubuh.
Tanya : Apa betul tidak boleh menutup lobang karena dinilai bisa mempersulit persalinan nanti ?
Jawab : Yang dimaksud adalah lubang sarang binatang dan bukan semua lubang. Itu yang saya dengar dari Li Zhiwang Daoshi .
Tanya : Apa betul tidak boleh memaku di rumah?
Jawab : Ini berkaitan dengan Po Qi , mendobrak Qi dalam rumah , tidak baik untuk dilakukan.
Tanya : Apa betul tidak boleh menonton atau melihat yang seram karena dapat mempengaruhi janin ?
Jawab : Ini masih berkaitan dengan Tai Jiao atau pendidikan janin.
Tanya : Hanya boleh menonton yang indah-indah seperti bunga dan pemandangan yang indah ?
Jawab : idem ditto , masih berkaitan dengan Tai Jiao atau pendidikan janin.
Tanya : Apa betul tidak boleh membenci seseorang ?
Jawab : idem ditto , masih berkaitan dengan Tai Jiao atau pendidikan janin.
Tanya : Apa betul tidak boleh membunuh mahluk hidup seperti ayam , ikan dll karena bisa mempengaruhi fisik janin ?
Jawab :Ini berkaitan dengan konsep hun dan po dan digabung dengan ajaran Buddhisme
Sekilas Pendidikan Janin (Oleh Xuan Tong)
Dalam masa hamil , dianjurkan agar ibu-ibu sering berdoa , membaca buku-buku Confucius dan berujar agar anaknya menjadi orang baik serta sering memainkan alat musik yang bersifat tenang. Dengan musik , dipercaya bahwa nantinya anak yang lahir akan menjadi cerdas. Musik-musik yang bersifat menggelora dipercaya akan membuat janin menjadi aktif dan bergerak. Musik yang bersifat menggelora biasanya diberikan pada saat bayi tersebut lahir dan masih berusia muda sekali. Bahkan ada yang mengatakan bahwa raja Zhou Wang sudah dididik sejak janin oleh ibunya.
Pendidikan dimulai pada saat umur 3 tahun, biasanya dengan mempelajari buku-buku klasik , permainan menebak lentera , bermain perang-perangan kadang pada kasus tertentu sudah diajarkan rumus matematika Zhou. (selengkapnya dapat dilihat di : http://web.budaya-tionghoa.net/budaya-tionghoa/adat-istiadat/149-tai-jiao-pendidikan-janin
daya-Tionghoa.Net | Mailing-List Budaya Tionghua