Photo : Nipic.com
Budaya-Tionghoa.Net| Adakah yang pernah mendengar “Paduan Suara Sungai Kuning” yang merupakan salah satu fragment yang terkenal ?
Yellow River Concerto merupakan karya Xi Xinghai yang melegenda itu. Selain versi instrument, juga terkenal dengan versi paduan suaranya. Waktu Hongkong kembali ke pangkuan Tiongkok , di Hongkong dipentaskan versi paduan suara dengan ribuan orang yang menyanyi.
Versi cocerto:
babak 1.Prelude: The Song of the Yellow River Boatmen
babak 2. Ode To the Yellow River
babak 3. The Yellow River In Anger
Lagu itu dikenal juga dgn judul Huanghe Dahechang (黄河大合唱), terjemahannya ya memang ga salah “Paduan Suara Sungai Kuning”, tapi kalo《黄河颂》Mungkin lebih tepat «Ode Sungai Kuning» (terlepas setuju atau tidaknya dengan terjemahan Huanghe sebagai Sungai kuning).
Selain Xi xinghai (洗星海) sang komposer, jangan dilupakan juga Penyair ternama Zhang Guangnian(张光年)yang khusus meluangkan waktu mengisi bait-bait syair untuk Lagu ini. Dalam sontekan saya disebutkan Lagu itu digubah pada Maret 1939 kemudian diaransement ulang di Republik Soviet (sekarang Rusia) pada tahun 1941.
Dan untuk menggenapi gejolak masa lalu, sekitar 8 tahun lalu, saya duduk di Grand Theatre Shanghai, menghadiri konser tutupan tahun, di penghujung acara, berkumandanglah Yellow River concerto! saat melodi The East is Red mengalun. Masa lalu masa kini jadi satu, waktu seolah membeku.
Awalnya Xi Xinghai hanya menggubah musik untuk paduan suara, dikemudian hari pemerintah menunjuk dua orang komposer untuk membuat concerto tanpa lirik berdasarkan karya Xin Xinghai ini.
Uniknya saat komposisi ini jadi dan diperdengarkan ke pada senior partai maka ada yang mengusulkan: di bagian akhir bisa tidak disisipkan Dong fang Hong (di Timur merah)?
Akhirnya kedua komponis merevisi kembali, dan berhasil menyisipkannya! Ajaib! Politikus melakukan intervensi ke karya musik klasik. Yang lebih ajaib lagi , intervensi politik yang biasanya merusak, kali ini berbuah manis dengan adanya melodi Dongfanghong, suasana musik yang terus bergolak tegang akhirnya mendapat pelepasan indah, badai telah berlalu dan mentari terbit di timur!
我站在高山之巅,
望黄河滚滚,
奔向东南。
惊涛澎湃,
掀起万丈狂澜;
浊流宛转,
结成九曲连环;
从昆仑山下
奔向黄海之边,
把中原大地
劈成南北两面。
啊!黄河!
你是中华民族的摇篮!
五千年的古国文化,
从你这儿发源;
多少英雄的故事,
在你的身边扮演!
啊!黄河!
你是伟大坚强,
像一个巨人
出现在亚洲平原之上,
用你那英雄的体魄
筑成我们民族的屏障。
啊!黄河!
你一泻万丈,
浩浩荡荡,
向南北两岸
伸出千万条铁的臂膀。
我们民族的伟大精神,
将要在你的哺育下
发扬滋长!
我们祖国的英雄儿女,
将要学习你的榜样,
像你一样的伟大坚强!
像你一样的伟大坚强!
ODE UNTUK SUNGAI KUNING
Ku berdiri di puncak bukit,
melihat Sungai Kuning bergulung gulung
lari menuju tenggara.
Kejut ombak bergelora
menguak ribuan kaki gelombang gila
keruh air elok berputar
me-reka sembilan kelok gelang gelang
Dari kaki gunung Kunlun
menuju tepian Laut Kuning
Tanah akbar Bumi Tengah
dibelah jadi dua sisi selatan utara
Oh! Huanghe
kau adalah ayunan bayi bangsa Tionghoa
Lima ribu tahun budaya negeri tua
dari kau di sini berawal
Berbagai kisah pahlawan
di samping mu berpentas
Oh! Huanghe
kau besar kuat dan teguh
seperti satu raksasa
muncul di daratan Asia
dengan jiwa raga pahlawanmu
membangun benteng pertahanan bangsa kita
Oh! Huanghe
sekali luber kau telah ribuan kaki
Berduyun duyun berbondong bondong
ke dua tepian utara selatan
menjulurkan seribu sejuta batang lengan besi
Jiwa besar bangsa kita
di bawah asuhan mu
akan tumbuh berkembang
Anak anak pahlawan tanah air kita
Akan belajar dari teladan mu
seperti mu besar kuat dan teguh
Budaya-Tionghoa.Net | Facebook Group Budaya Tionghoa |