Budaya-Tionghoa.Net | Tiongkok dan India adalah dua raksasa yang bertetangga , mendominasi ekonomi dunia selama ribuan tahun . Great India sendiri kawasan yang meliputi bekas kekaisaran Mughal meliputi kawasan Pakistan , India dan Bangladesh yang luas wilayah dan populasinya mendekati Tiongkok.
|
Pakistan modern meliputi wilayah seluas 796,095 km persegi dengan populasi 177 juta jiwa . Bangladesh meliputi wilayah 147,570 km persegi dengan populasi sekitar 161 juta jiwa . India meliputi wilayah 3,287,263 km persegi dengan penduduk 1.2 miliar. Total Great India jika digabung sebesar 4.2 juta kilometer persegi dengan penduduk sekitar 1.5 miliar jiwa dibandingkan dengan Tiongkok dengan luas 9.6 juta km persegi dengan penduduk 1.34 miliar jiwa.
Ukuran didunia modern ini menggambarkan besaran India dan Tiongkok (Chindia – China-India) yang total populasinya hampir setengah populasi dunia (dengan catatan Tiongkok sudah mencoba menahan laju pertambahan penduduk dengan one child policy).
Andre Gunder Frank dalam buku Adshead (2004) menyebutkan dua kawasan , India dan Tiongkok (Dinasti Tang) telah menjadi pusat dari ekonomi dunia , walau demikian tatanan ekonomi dunia secara literal dapat disebut “sinosentric”.
Tabel dibawah ini menunjukkan bahwa Eropa mulai melampau Tiongkok dan India sebagai hasil dari akumulasi kekayaan yang dikeruk dari wilayah kolonial , mulai dari kejayaan Spanyol-Portugis , Belanda-VOC , Perancis dan Inggris. Periode 1000an di Eropa masih berada di “Abad Kegelapan” dengan perkiraan 13.4% GDP dunia. Persentasinya terus meningkat saat Eropa beranjak dari abad kegelapan dan memasuki masa merkantilisme — kolonialisme – imperialisme. Puncaknya terjadi disekitar awal Perang Dunia I dimana perkiraan GDP Eropa hampir setengah dunia . Ini adalah era dimana Inggris dan kekuatan Eropa lainmasih berjaya.
Dapat dilihat dalam tabel bahwa Amerika Serikat dari bukan apa-apa terus tumbuh menjadi kekuatan dunia . Di tahun 1820an , GDP USA hanya 1.9% dari GDP dunia dan tumbuh menjadi kekuatan dunia sejak Perang Dunia II dengan 30.6% GDP dunia.
Dari puncak diperiode 1000an , ekonomi India merosot dibawah tekanan Inggris dengan perkiraan 16% GDP dunia pada periode 1820an dan terus merosot menjadi 4.2% di tahun 1950. Tiongkok bernasib sama dengan India . Masa pemerintahan Kangxi , Yongzheng dan Qianlong menegaskan tradisi Tiongkok sebagai negara terkaya didunia. Pasca Qianlong disusul dengan hantaman bertubi-tubi dari kekuatan Barat , dan juga konflik internal dalam wujud pemberontakan , persaingan antar warlord dan perang saudara membuat Tiongkok jatuh miskin.
TABEL PERBANDINGAN PERSENTASI GDP DUNIA
{supertable table [options]}
[optional commands]
Periode | USA | Eropa | China | India |
1000 | – | 13.4 | 22.7 | 28.9 |
1500 | – | 23.9 | 25 | 24.5 |
1700 | 0.2 | 29.7 | 22.3 | 24.4 |
1820 | 1.9 | 32.3 | 32.9 | 16 |
1913 | 21.7 | 46.6 | 8.9 | 7.6 |
1950 | 30.6 | 39.3 | 4.5 | 4.2 |
{/supertable}
Sumber Tabel :
- A Maddison , The Wordl Economy :Historical Statistic [Paris , OEBCD , 2003]
- Anil Gupta , Wang Haiyan , “Getting China And India Right , Strategies For Leveraging The Worlds Fastest Growing Economies For Global Advantage”
Budaya-Tionghoa.Net | Facebook Group Budaya Tionghoa