Budaya-Tionghoa.Net |Kenapa Xue Rengui [613-683] begitu ‘ngetop’ dikalangan rakyat jelata, apalagi di daerah Liao Dong sono, nama sohornya tetap berkibar. Juga seberapa hebatnya dia sampai kaisar Gao Zong begitu percaya ama dia. Tentunya jangan dibandingkan ama serial tv drama The Carol of Zhen Guan[1] yang menceritakan kaisar Tang Taizong.
Author: Zhonghua Wenhua
Dokumentasi Foto : Klenteng HokTekTjeng Sin – Vihara Khemapabhassara – Majalengka
DATA ALBUM
Photographer : Sugiri Kustedja, http://klenteng-chinese-temples.blogspot.com/ | Kategori : Kelenteng | Tahun : – | Lokasi : Klenteng Hok Tek Tjeng Sin / Vihara Khemapabhassara. , Majalengka, Jawa Barat , Republik Indonesia
Kisah : 唇亡齿寒 Chun Wang Chi Han , Jika Tidak Ada Bibir , Gigipun Akan Kedinginan
China and Vietnam, it was said, were ‘‘as close as lips and teeth’’ [Womack 2006:162–163][1]
Via Facebook Group Budaya Tionghua
Budaya-Tionghoa.Net | Pada masa chun qiu ada sebuah kerajaan yang besar&kuat,namanya kerajaan Jin.Kerajaan Jin letaknya bersebelahan dengan kerajaan Yu&kerajaan Guo.Dua kerajaan ini merupakan kerajaan yang kecil.Raja dari kerajaan Jin yang bernama Jin Xian Gong sangat ingin menguasai kerajaan Guo.Untuk dapat menyerang kerajaan Guo,pasukan kerajaan Jin harus melewati kerajaan Yu terlebih dahulu.
Rumah Sembahyang Keluarga The – Surabaya
|
|
[Foto Ilustrasi , Rumah Sembahyang Keluarga The Goan Tjing , by Calmitius Silentia ]
Budaya-Tionghoa.Net | Rumah Sembahyang (Su-tng atau Mandarin Citang 祠堂) adalah rumah yang dikhususkan untuk memperingati dan menghormati leluhur dari suatu keluarga, marga atau klan, di dalamnya tersimpan papan nama arwah (Sinci atau Sincu atau Mandarin Shenzhu 神 主) leluhur yang bersangkutan.
Dokumentasi Foto : Kembang Jepun – Pecinan Surabaya
DATA ALBUM
Photographer : Calmitius Silentia | Kategori : Pecinan | Tahun : 2011 | Lokasi : Kembang Jepun , Surabaya , Jawa Timur , Republik Indonesia