Budaya-Tionghoa.Net | Capgo Meh yang jatuh pada tanggal 18 Febuari 2011 memiliki makna bulan purnama yang pertama di tahun yang baru, adalah tradisi dan budaya orang Tionghoa yang sudah berumur ribuan tahun, tentunya tidak mudah lenyap begitu saja. Beberapa hari yang lalu, tepatnya tanggal 19 Febuari 2011, sebuah festival penutupan hari raya Imlek kembali diadakan di kota Bandung.
Tidak terasa sudah setengah abad lebih festival itu tidak dirayakan dan sekarang mulai menggeliat di kota Bandung. Berdasarkan penuturan bapak Andreas Sutanto, salah satu panitia “Kirab Budaya Capgo Meh” yang diadakan oleh vihara Dharma Ramsi, capgo meh terakhir dirayakan pada tahun 1959, adapun perayaan yang dilaksanakan para tanggal 19 Febuari menurutnya agar bisa dirayakan secara bersama-sama dan kebetulan pula tanggal 19 adalah hari sabtu dan aktifitas ekonomi tidak setinggi hari biasa, turis juga bisa menikmati kirab budaya ini.