Budaya-Tionghoa.Net | Tulisan saya ini bukanlah mau meributkan masalah akidah atau keyakinan, tapi selayaknya anda meneliti bahwa Alkitab sendiri isinya berkembang dari jaman ke jaman, lihat saja kitab Ulangan dan bisa anda bandingkan dengan hukum cinta kasih yang utama. Hukuman yang setimpal tetap harus ada, dan itu ada di Alkitab sekalipun dan budaya apapun di dunia ini.Hukuman untuk perilaku yang berlebihan lebih ke arah untuk menjaga stabilitas yang masyarakat. Ini diuraikan oleh Xun Zi.
Category: Adat Istiadat
I Love My God & I Love My Culture
Budaya-Tionghoa.Net | Kenapa selalu saja mencampur-adukkan persoalan kebudayaan dgn persoalan kagamaan. Misalkan masalah , Hio atau dupa. Itu sebenarnya tidak ada hubungannya dengan penyembahan Setan. Ini adalah hanya system cara mereka yg pecaya agama tridarma melakukan sembayangnya. Orang kristen sembayang dengan berlutut dan tangan menyembah – itulah cara orang Kristen . Para pemeluk kejawen memakai…
Mengungkap “Mantra” Bisnis Orang Tionghoa
Budaya-Tionghoa.Net| Sering kali kita mendengar ungkapan remeh-temeh seperti ini, “Orang Tionghoa memiliki pemikiran bahwa uang satu juta tidak bisa disebut satu juta tanpa ada uang seratus rupiah. Sangat jarang ditemui orang Tionghoa membuang-buang recehan, seakan-akan tak ada artinya.” Pandangan filosofis seperti ini seolah-olah ingin menegasikan image bahwa orang Tionghoa itu pelit atau kelewat kikir. Bahwa pelit itu pangkal kaya. Benarkah demikian?
Prinsip-prinsip Hidup oleh Zhu Zi (朱柏盧之治ê )
Budaya-Tionghoa.Net | Zhu BoLu (朱柏盧) dilahirkan pada tahun 1617 di provinsi JiangSu. Beliau dilahirkan dengan nama Zhu YongChun. Pada saat itu dinasti Ming digantikan oleh dinasti Qing. Pada masa hidupnya beliau menolak jabatan dari kekaisaran Qing dan memilih hidup menyepi dan memakai nama samaran Zhu BoLu.
Tata Cara Penulisan Bongpay
Budaya-Tionghoa.Net | Bongpay (Mandarin: Mu-bei) adalah sebutan dalam dialek Hokkian untuk papan nisan pada makam tradisional Tionghoa yang biasanya terbuat dari batu, marmer ataupun batu sejenis lainnya. Di atas bongpay biasanya terdapat tulisan-tulisan dalam karakter Han yang mengandung makna dan nilai artistik tersendiri. Bongpay biasanya selain menuliskan mengenai mendiang pemilik makam tadi, juga melambangkan bakti dari anak cucu sang mendiang.