Category: Budaya
Kenapa Kebanyakan Nama Orang Chinese Terdiri Dari Tiga Kata
Budaya-Tionghoa.Net | Kenapa kebanyakan nama orang chinese terdiri tiga kata? Nama Tionghoa terdiri dari sne (marga) dan mia (nama). Sebagian besar sne orang Tionghoa terdiri dari 1 huruf. Ada beberapa sne yang terdiri dari 2 huruf. Mia bisa terdiri dari 1 atau 2 huruf. Di Indonesia (Asia Tenggara) umumnya orang menggunakan 2 huruf untuk mia. Karena itu, kita lebih sering melihat nama Tionghoa yang terdiri dari 3 huruf (1 sne dan 2 mia). Misalnya: Kwik Kian Gie (郭建義), Siauw Giok Tjhan (萧玉燦). Untuk Sne dengan 2 huruf, jika menggunakan nama 2 huruf maka total hurufnya menjadi 4 huruf. Misalnya: Auwjong Peng Koen (歐陽炳昆).
Resep Masakan : “Bak Kut Teh 肉骨茶 ala Teochew
Budaya-Tionghoa.Net | Bak Kut Teh, Rou Gu Cha adalah satu lagi makanan yang lahir dari budaya Tionghoa selat Malaka. Orang Tiongkok daratan dan Taiwan sepertinya tidak mengenal Bak Kut Teh. Kalau memang mereka mengenalnya, tolong dikoreksi.
Banyak yang mengatakan Bak Kut Teh lahir di Port Klang Malaysia di awal abad 20. Akan tetapi kesahihan data ini masih diperdebatkan. Dan karena Malaysia lebih maju dari kita dalam hal promosi dan komersialisasi, fakta Port Klang sebagai asal Bak Kut Teh ini telah mendunia. Di Indonesia sendiri, Bak Kut Teh populer sebagai makanan Tionghoa di Kepulauan Riau.
Tang Cie [Dong Zhi]
Budaya-Tionghoa.Net| Tang Cie biasanya jatuh pada tanggal 22 Desember. Kecuali pada tahun kabisat justru jatuh pada tanggal 21 Desember. Tang Cie berarti musim dingin tiba (Merupakan hari yang paling dingin). Tang Cie mempunyai makna yang khusus bagi masyarakat Tionghua. Seperti cerita turun temurun dikatakan hikayat Tang Cie konon adalah seseorang
pemuda sebagai tabib yang berbakat.
Etnohistorikal Tiongkok : Etnis Yukagir
Budaya-Tionghoa.Net | Yukagir dikenal juga sebagai Yukaghir , Jukagir , Jukaghir. Mereka sendiri menyebut diri sebagai Odul atau Detkil. Etnis ini minoritas baik di Republik Rakyat Tiongkok dan Russia. Di Heilongjiang mereka hidup bersama etnis Evenks. Sensus di masa Uni Soviet ditahun 1926 menyebutkan bahwa jumlah populasi mereka sebanyak 443 jiwa saja.