Budaya-Tionghoa.Net| Dalam bahasa Hokkian (Minnanhua), sabun juga dibaca ‘sap bun’ atau ‘sat bun’. Dalam buku-buku Minnanhua terbitan Xiamen dan Beijing, sabun ditulis menjadi SAT BUN atau SAP BUN (雪文). Menurut kamus Minnanhua, SapBun berasal dari bahasa Perancis (Savon).
Category: Budaya
Tata Cara Sebelum Dan Sesudah Pernikahan
Budaya-Tionghoa.Net |Berhubung kemaren baru ke “kondangan” [red pesta pernikahan] , jadi hendak bercerita mengenai tata cara perkawinan adat Tionghua. Ya sebenarnya tidak adat-adat amat sih, soalnya disini sana banyak “penyesuaian” dan “mix n match” memakai budaya barat, dan dicampur lagi sama budaya Jawa [setahu saya]. Jadi terpikir bahwa budaya Tionghua di Indonesia sebetulnya adalah “budaya gado gado”. Di Singapura yang gado gado disebut “Peranakan” atau “Nonya”, satu istilah yang akrab di telinga, sebab Oma saya suka menyebut diri sebagai “Cina Peranakan” maksudnya adalah Keturunan yang lahir atau tumbuh dewasa di Indonesia, sudah tidak akrab dengan bahasa Mandarin, dan ciri khas satu lagi adalah koleksi kebayanya itu loh. Yang disebut “kebaya encim” itu barangkali yah. Tapi belakangan koleksi kebaya si Oma udah tinggal jadi koleksi doang sebab Oma lebih suka pakai blus dan celana panjang yang lebih praktis. Balik lagi ke tata cara perkawinan.
Etnohistorikal Tiongkok : Jen Gwe
Budaya-Tionghoa.Net| Jen Gwe adalah subgrup dari masyarakat Hani yang terdapat di baratdaya Yunnan. Komunitas lainnya terdapat di utara Laos , utara Thailand , timur Burma .
Etnohistorikal Tiongkok : Hui , Panthay , Dungan
Budaya-Tionghoa.Net| Masyarakat Hui [Huizu 回族] adalah grup minoritas terbesar kedua yang tersebar di Tiongkok. Mereka juga dikenal sebagai Huihui, Huizo , Panthay , Dungan ,Dungane, Donggan-ren , Tung-an , Mumin , Jiaomen, Zhongyuan-ren, Lao Hui Hui , Lao Khuei Khuei , Huijiaren.[1] Hui adalah grup Muslim paling tua diantara 10 grup Muslim di Tiongkok dan dapat ditemukan disetiap provinsi. Walau demikian populasi mereka terkonsentrasi pada di Linxia Hui Autonomous Prefecture di barat kota Lanzhou , Provinsi Gansu dan Ningxia Hui Autonomous Region [yang sampai tahun 1958 masih menjadi bagian dari provinsi Gansu]. Statistik populasi Hui di Tiongkok berjumlah 7.22 juta [1982] dan bertambah 19.04% menjadi 8.6 juta [1990] selama delapan tahun.[2][3]
Kenapa Guan Gong Disembah ?
Budaya-Tionghoa.Net | Ada pertanyaan menarik. Kenapa Guan Gong disembah , padahal dari Kisah Samkok diketahui bahwa ada Liu Bei , Zhang Fei , Kung Ming atau Zhuge Liang dan Guan Yu itu sendiri ? Secara historis Guan Yu berperang dipihak Liu Bei yang mengklaim sebagai keturunan kaisar Han . Dalam jalannya peperangan yang terus berkecamuk , Guan Yu ditangkap oleh pasukan Wu dan akhirnya dipenggal.