Budaya-Tionghoa.Net | Rusia ataupun Soviet melahirkan beberapa sastrawan besar seperti Chekov , Dostoevsky , Gogol , Tolstoy , Pushkin dan diera modern Rusia masih punya Alexandr Solzhenytsin (1918-2008) yang meraih Nobel Sastra di tahun 1970. Solzhenitsyn memang berharap menjadi sastrawan sedari muda , tapi perjalanan hidupnya beralih kebidang matematika. Ditengah kecamuk perang dunia II , Sanya terpanggil untuk membela negaranya berkaitan dengan serbuan Jerman (operasi Barbarosa) dan menjadi komandan di garis depan. Kebencian terhadap Stalin mulai tumbuh yang dinilai sebagai penyebab luluh lantaknya negri itu menghadapi serbuan Jerman. Dalam sebuah surat korespodensi yang ternyata di sensor oleh agen-agen Kremlin, menghantarkan Sanya ke pengadilan yang memvonisnya bersalah dengan tuduhan penghianatan dan penghinaan terhadap pemimpin tertinggi Stalin.