Budaya-Tionghoa.Net | Dalam cerita Samkok , Kwan Kong atau Guan Yu tidak dituliskan mempunyai keluarga dan beristri. Bagaimana dengan sejarah faktualnya ? Kalau ada yang tak tahu Kwan Kong itu siapa, Kwan Kong adalah salah satu dewa paling populer di dalam kepercayaan tradisional Tionghoa, Buddhisme dan Taoisme. Sepengetahuan kita, Guan Yu diceritakan tidak mempunyai istri dalam cerita Samkok. Putra-putra-nya juga dikatakan sebagai anak angkat. Namun tidak begitu sebenarnya dalam sejarah yang sebenarnya.
Category: Sejarah
Kenapa Xue Ren Gui Begitu Mengakar Di Kalangan Rakyat
Budaya-Tionghoa.Net |Kenapa Xue Rengui [613-683] begitu ‘ngetop’ dikalangan rakyat jelata, apalagi di daerah Liao Dong sono, nama sohornya tetap berkibar. Juga seberapa hebatnya dia sampai kaisar Gao Zong begitu percaya ama dia. Tentunya jangan dibandingkan ama serial tv drama The Carol of Zhen Guan[1] yang menceritakan kaisar Tang Taizong.
Perang Muye dan Berdirinya Dinasti Zhou
Budaya-Tionghoa.Net | Raja terakhir Dinasti Shang, Di Xin [r 1075-1046SM] adalah merupakan seorang penguasa yang kejam, sebagaimana halnya Jie, raja terakhir Dinasti Xia.[1] Dengan tanpa memperdulikan kekacauan yang terjadi di negaranya, ia memerintahkan pembangunan istana dan taman-taman yang indah. Untuk menekan orang-orang yang tidak bersedia patuh padanya, dipergunakanlah alat-alat penyiksaan yang mengerikan, kekacauan di tengah masyarakat pun makin menjadi-jadi.Zhou, sebuah negeri di daerah perbatasanpun menjadi makin maju. Ia semakin bertambah kuat di bawah pemerintahan Raja Wen. [2]
梁红玉 Liang Hongyu – Pahlawan Wanita Dinasti Song
Budaya-Tionghoa.Net | Tahun pertama Congning (1102 CE) pada masa pemerintahan kaisar Huizhong, Liang Hongyu dilahirkan di distrik Huai’an, provinsi Anhui. Kakek dan ayahnya adalah panglima kerajaan Song (970 CE – 1279 CE). Ketika muda, ia tidak tenggelam dalam kemewahan dan sisi kewanitaannya. Justru dia lebih menyukai belajar ilmu bela diri. Di samping itu sebagai seorang wanita, dia juga belajar menari, menyanyi, menabuh genderang dan juga kerajinan tangan seperti membuat tikar.
Guan Tianpei : Jendral Qing Yang Gagah Berani Di Masa Perang Candu
Budaya-Tionghoa.Net | Disaat Qing melemah, banyak jendral-jendral Qing hanya memikirkan posisi dan keselamatan sendiri. Ini adalah sekelumit kisah seorang jendral yang gagah beranai. Guan Tianpei 關天培 ( 1781-1841 ) konon adalah keturunan Guan Gong, beliau adalah jendral dinasti Qing yang menjabat pimpinan marinir di Guang Dong pada masa terjadinya perang candu. Beliau mendukung tindakan Lin Zexu yang menghapus dan melarang perdagangan candu, sama seperti Lin, Guan juga menyadari jika larangan ini diberlakukan pasti akan mengundang kekuatan tentara Inggris untuk menghajar dan memaksa dinasti Qing membatalkan larangan candu.