Budaya-Tionghoa.Net | Dinasti Qin (221 – 206 SM). Umur dinasti Qin ini yang berhasil menyatukan Tiongkok dari perpecahan dan peperangan antar negara sesungguhnya tergolong singkat, yakni hanya dari tahun 221 – 207 SM atau hanya sekitar 14 tahun. Asal mulanya Qin merupakan salah satu dari tujuh negara bagian terkuat pada akhir Dinasti Zhou. Meskipun usianya hanya singkat, namun dinasti ini memiliki beberapa arti penting bagi perkembangan budaya Tionghoa. Untuk memahaminya kita perlu mempelajari secara singkat riwayat pendiri dinasti ini yang bergelar Qin Shihhuangdi.
Category: Sejarah
Dinasti Han (206 SM – 221M) : Interaksi Timur Dan Barat
Budaya-Tionghoa.Net | Liu Bang kemudian berhasil naik tahta dan mendirikan dinasti baru yang bernama Han (206 SM – 221 M). Ia bergelar Han Gaozu (206- 195 SM). Para ahli membagi Dinasti Han ini menjadi dua, yakni Han Barat, yang beribu kota di Chang an dan Han Timur yang beribu kota di Luoyang. Dinasti Han ini sempat terputus sejenak oleh kudeta dari Wang Mang, dimana ia mendirikan Dinasti Xin (9 – 25) yang berumursingkat. Tetapi kemudian Kaisar Han Guangwu (25 – 57) yang juga terkenal dengan sebutan Guang Wudi berhasil merestorasi kembali Dinasti Han. Oleh karena itu Dinasti Han sebelum pemberontakan Wang Mang disebut dengan Dinasti Han Barat dan Dinasti Han sesudahnya disebut dengan Han Timur.
Dinasti Sui (581 – 618 M) : Re-unifikasi
[Peta Dinasti Sui , courtesy : Yug ]
Budaya-Tionghoa.Net | Tiongkok baru dapat bersatu kembali di bawah pemerintahan Dinasti Sui (581-618) yang didirikan oleh Yang Jian dengan gelarnya Sui Wendi (581-604). Beliau merupakan seorang raja berkemampuan tinggi, yang sanggup memulihkan perdamaian setelah masa kacau selama ratusan tahun. Untuk membantunya dalam memerintah ia juga menunjuk menteri-menteri yang pandai serta berusaha untuk meningkatkan pertanian.
Dinasti Tang (618 – 906 M) : Megapolitan Chang’an
Budaya-Tionghoa.Net | Setelah Dinasti Tang berdiri keadaan tidaklah langsung aman. Selama kurang lebih enam tahun kekacauan yang diakibatkan oleh pertikaian antar berbagai fraksipun berkecamuk. Li Yuan dengandibantu puteranya Li Shimin berjuang keras untuk memulihkan perdamaian. Usaha ini akhirnya berhasil dan meletakkan dasar bagi kestabilan politik di sepanjang sejarah Dinasti Tang.
Dinasti Song (960 – 1268 M) : “Revolusi Industri dan Lompatan Teknologi”
Budaya-Tionghoa.Net | Zhao Kuangyin, seorang jenderal dari Dinasti Zhou Akhir, berhasil mempersatukan Tiongkok kembali dan mendirikan Dinasti Song. Gelarnya adalah Song Taizu (960 – 976). Catatan sejarah menyatakan bahwa ia telah dipaksa oleh para prajuritnya untuk mengenakan jubah kekaisaran serta menjadi penguasa baru mereka. Setelah menjadi kaisar, karena merasa khawatir para anak buahnya memberontak terhadap dirinya, ia kemudian membujuk mereka agar mengundurkan diri secara sukarela.