Zhao Wei done perfectlyfrom the ancient poem to motion picture.”– People’s Daily Budaya-Tionghoa.Net | Saya baru menonton film Mulan (Vicky Zhao) beberapa hari yang lalu, film ini cukup mengharukan, dan pengunjung cukup banyak, meskipun ulasan di koran Singapore mengatakan, siapa yang mau menonton cerita yang sudah diketahui semua orang? Ternyata tidak demikian, film ini bukan…
Category: Sinematografi
Mountain Patrol [ Kekexili ] – Perjuangan Melawan Keganasan Pemburu Liar Di Tibet
“A work of creative imagination… Filled with astonishing vistas…”
-Manohla Dargis
Budaya-Tionghoa.Net | Kekexili adalah daerah yang terisolasi di dataran tinggi Tibet. Luas wilayah 83000 km persegi . Ketinggian rata dari permukaan laut adalah 4800 meter. Kekexili adalah tempat beberapa satwa langka hidup dan berkembang biak, salah satunya antelope Tibet. Dekade 80-an Antelop Tibet mulai diburu secara liar , sehingga populasinya merosot dari jutaan hingga puluhan ribu.
Film “Kungfu Wing Chun” – Kisah Pendekar Wanita Pendiri Aliran Wing Chun
Budaya-Tionghoa.Net | Kemunculan film “Kungfu Wing Chun” [2010] yang sedikit bernuansa komedi ini seperti terus menelusuri aliran ini dalam berbagai film.Dimulai dari Bruce Lee [1940-1973] yang meraih popularitas dunia. Lee menjadi legenda dalam umurnya yang singkat. Dan kemudian menyusul figur sang guru dari Bruce Lee , Yip Man [1893-1972] diangkat kedalam beberapa sekuel film semi biografi yang dibintangi oleh Donnie Yen , yaitu Ip Man [2008] , Ip Man 2 [2010].
Serial Drama ” Wang Zhao Jun” [2007]
Budaya-Tionghoa.Net | Film drama yang dibuat CCTV ini berjudul Wang Zhao Jun , sebuah drama historis bersetting masa Dinasti Han. Serial Drama ini terdiri dari 30 episode dan mulai mengudara di tahun 2007. Proses pembuatan serial ini memakan waktu delapan tahun.Wang Zhaojun adalah salah satu dari empat wanita cantik Tiongkok dimasa lampau. Artis Yang Mi berperan sebagai Wang Zhaojun , yang dikenal karena kecantikannya , kepahlawanan dan pengorbanan yang besar demi perdamaian antara Han dan bangsa Xiongnu. Disutradai oleh Chen Jialin dan pendatang baru , Yang Mi , lulusan Akademi Film Beijing.
Jay Chou Is Kato !
Budaya-Tionghoa.Net | Green Hornet melalui perjalanan sejarah yang demikian kusut membuat Kato juga mengalami krisis identitas. Semula dia adalah seorang Jepang sejak Green Hornet mengudara di radio Amerika. Serangan Jepang ke Pearl Harbour (1941) membuat karakter Kato menghadapi sentimen anti-Jepang yang pekat. Kato kemudian berganti menjadi seorang Filipino , Korea kemudian Chinese seiring pergantian media , dari radio , komik , serial televisi sampai layar lebar. “Sinifikasi” Kato juga mengulang apa yang terjadi dalam dalam Geisha(2005) , dimana ketiga peran geisha diperankan oleh artis Chinese (bukannya Jepang) seperti Gong Li , Michelle Yeoh dan Zhang Zhiyi.