Budaya-Tionghoa.Net | Bukti sebenarnya sudah cukup banyak yang mengungkapkan tentang kejahatan perang Jepang itu, tetapi pemerintah Jepang sampai kini tetap menyangkal perbuatannya atau sudah tidak bersikap “Bushido” lagi untuk mengakui dosanya.. Di tahun 2007 , PM Jepang Shinzo Abe juga menyangkal tentang adanya perbudakan sex yang dikatakan pada bulan Maret tahun tersebut. Para ahli sejarah memperkirakan sekitar 200.000 wanita dijadikan budak sex oleh tentara Jepang pada perang dunia ke II, mereka para korban berasal dari berbagai bangsa seperti Tiongkok, Korea, Indonesia dan Filipina dll.