Budaya-Tionghoa.Net |Di bulan Agustus tahun 2008 , saya menonton acara di CCTV Internasional. Saya melihat usaha team pencaharian makam Huangdi (Kaisar Kuning) yang dianggap sebagai leluhur orang Tionghoa.
Kho Wan Gie – Tokoh Perintis Komik Indonesia
Budaya-Tionghoa.Net | Kho Wan Gie [1908-1983] adalah salah satu tokoh pelukis komik legendaris dari kurun waktu 1930-1960an. Selain Kho Wan Gie , nama besar lainnya adalah ,Siauw Tik Kwie ,Lie Ay Poon, Kwik Ing Hoo , John Lo dan Kong Ong. Beliau mengawali dunia komik Indonesia dengan si Put On, lelaki Tionghoa gemuk bujang tua yang selalu gagal dalam masalah asmara. Tinggal bersama ibunya yang dipanggil Ne, dan dua adiknya; si Tong dan si Peng. Sedangkan sobat karibnya, A Liuk dan A Kong. Nona pujaannya, si Dortji.
Penilaian Richard Nixon tentang Zhou Enlai
Budaya-Tionghoa.Net | Pada tahun 1976 tidak lama setelah Zhou wafat, saya menemui janda Zhou, saya berkata padanya : “ Tidak perlu membuatkan Zhou monumen peringatan, karena para ahli sejarah akan memastikan bahwa tindakan beliau telah mempertahankan keseimbangan kekuatan-kekuatan didunia sekarang ini, membuktikan jasa dan pengabdian beliau yang luar biasa.” Dan saya coba merangkumkan pengalaman Zhou yang luar biasa dengan perkataan sebagai berikut : “ Yang tidak terlihat oleh kita kadang-kadang jauh lebih berarti dari pada yang bisa kita lihat.”
Wesley So , Tanpa Pelatih Menjadi Salah Satu Grand Master Termuda
Budaya-Tionghoa.Net | Wesley So adalah seorang Chinese Filipino [Tionghua Filipina] kelahiran 9 Oktober 1993. Merupakan seorang chess prodigy dan salah satu peraih norma Grand Master termuda di dunia pada usia 14 tahun. Sebelumnya di usia 12 tahun , Wesley So meraih norma Master International.
Seri Tulisan Laozi [14] – Orang Yang Berbudi Luhur (Budiman)
Budaya-Tionghoa.Net | Sebagaimana ajaran Confucius yang menekankan sifat Budiman dalam setiap kelakuan, sehingga dapat hidup secara bertanggung jawab terhadap masyarakat dan kehidupan, maka Lau Zi juga menekankan pentingnya sikap hidup Budiman. Lau Zi mengumpamakan seorang Budiman selayaknya air telaga yang dalam, dengan sifatnya yang tenang. Hati seorang Budiman yang lemah lembut, dapat dipercaya, jujur, tenang, bijaksana, dan senantiasa mengalah sehingga dimanapun seorang Budiman berada, dapat diterima oleh lingkungannya.