Daodejing bab 62
道者,万物之奥,善人之宝,不善人之所保。
美言可以市,美言者獨可於市耳。
人之不善,何弃之有?
故立天子,置三公,虽有拱璧以先驷马,不如坐进此道。古之所以贵此道者何?
不曰以求得,有罪以免耶?故為天下貴。
Dao adalah yang menampung semuanya 道者,万物之奥
Forum Budaya & Sejarah Tionghoa
Daodejing bab 62
道者,万物之奥,善人之宝,不善人之所保。
美言可以市,美言者獨可於市耳。
人之不善,何弃之有?
故立天子,置三公,虽有拱璧以先驷马,不如坐进此道。古之所以贵此道者何?
不曰以求得,有罪以免耶?故為天下貴。
Dao adalah yang menampung semuanya 道者,万物之奥
KELENTENG DAN AGAMA BUDDHA MENUJU KEHARMONISAN[1] Ardian Cangianto IKA Fakultas Filsafat Universitas Parahyangan [email protected] Abstrak Sejarah hubungan Tiongkok dan Nusantara sudah tercatat sejak abad ke 1 dimana kemudian diikuti arus migrasi orang Tionghoa ke Nusantara. Migrasi mereka tentunya juga membawa kepercayaan dan budaya mereka sehingga memperkaya budaya Nusantara. Peranan orang Tionghoa dan…
Sutra Kaisar Kuning tentang Bunda Bumi 黃帝地母經dan futurology Futurologi adalah ilmu tentang masa depan atau tepatnya ilmu yang memprediksi kemungkinan yang terjadi di masa dengan dengan berbagai metodologi yang terkait dengan probilitas. Bahkan seorang novelis juga bisa disebut futurology seperti Jules Verne atau Alvin Toffler dengan karyanya yang fenomenal yaitu “Future Shock”. Futurologi bisa disebut…
Budaya-Tionghoa.Net | Pada hari festival lentera, Li Bi, pemimpin Jing’an shi (pasukan pengaman kota) mengetahui ada sekelompok teroris ingin membuat kekacauan di Kota Chang’an. Teroris yang menamakan diri mereka Pasukan Serigala berhasil menyusup ke dalam Kota Chang’an dan berencana membakar kota saat festival lentera berlangsung.
PEMAHAMAN MAKNA
dan
HAKEKAT “DOA” (MANTRA) DALAM TRIDHARMA
Bahasa
Manusia pada awalnya menggunakan ‘bunyi’ dan ‘isyarat’ sebagai cara berkomunikasi yang kemudian disebut sebagai bahasa. Bahasa adalah alat komunikasi yang digunakan oleh mahluk hidup dimana bahasa yang digunakan beragam, antara lain adalah : bahasa bunyi; bahasa isyarat. Segala bunyi, lahir dari hati manusia. Perasaan bergerak di dalamnya, menjadi suara. Suara menjadi bahasa, itulah bunyi ( yang beragam) ( 凡音者, 生與人心者. 情動與中, 故形與聲. 聲成文, 謂之音). Manusia memiliki indera-indera tubuh sehingga bisa berinteraksi dan memiliki nalar untuk merefleksikan hasil interaksi itu, menggunakan bunyi yang kemudian menjadi kata dan berkembanglah bahasa sebagai alat penghubung ( alat komunikasi ) antara satu dengan yang lain. Seperti tertulis dalam kitab Liji,”sifat alami manusia adalah hening, gerak karena adanya interaksi ( dengan ) benda ( luar )” ( 人生而静天之性也感于物而動). Bahasa bagi manusia itu sifatnya primer, dapat diucapkan, dan menghasilkan bunyi, apakah ini berarti semut tidak memiliki kemampuan berkomunikasi ? Apakah hanya manusia saja yang mengenal bahasa ? Apakah kemampuan empiris manusia yang berdasarkan indra-indra manusia saja sehingga hanya manusia yang memiliki kemampuan berbahasa ? Semut juga memiliki kemampuan berkomunikasi dengan sesame semut melalui senyawa-senyawa kimia. Bahkan bakteri sekalipun memiliki kemampuan komunikasi melalui cairan kimiawi; sinyal listrik. Dalam makalah ini, kata yang digunakan adalah “doa” dengan tanda kutip untuk memberikan suatu pemahaman mengenai ‘kata’ dan ‘bunyi’ ini yang merupakan bagian dari linguistik. Manusia dalam berinteraksi antara satu dengan yang lain itu menggunakan “bunyi” yang disebut kata, kata ini adalah bagian dari bahasa. Ernst Cassier menuliskan bahwa “Demoskritos-lah orang yang pertama mengajukan tesis bahwa bahasa manusia berasal dari bunyi-bunyi tertentu yang semata-mata bersifat emosional”. Apa yang disebut manusia ? Manusia adalah mahluk yang berkata. “Manusia disebut manusia, adalah ( karena ) kata. Manusia tidak dapat berkata, bagaimana menjadi manusia” (人之所以为人者言也 人而不能言 何以为人). Dengan bunyilah manusia merefleksikan perasaannya yang disebabkan adanya unsur-unsur luar, seperti ditulis dalam kitab Liji “Asal dari bunyi, berasal dari hati manusia. Gerak dari hati manusia, berasal dari benda (pengaruh luar ) ( 凡音之起, 由人心生也. 人心之動, 物使然也)[3] . “Interaksi dengan benda melahirkan gerak, terbentuk dengan suara. Suara saling berinteraksi, itulah melahirkan ragam. Ragam menjadi fang( 5 nada ), itulah bunyi”( 感于物而動, 故形于聲.聲相應,故生變. 變成方,謂之音).